
Air terjun Sedudo terletak di Ngliman, Sawahan kabupaten. Dijangkau dari Nganjuk sekitar 30 km. Udara segar dan sejuk. Lokasi ini sering dikunjungi oleh banyak orang terutama selama Suro, salah satu bulan dari tahun Jawa. Air terjun yang mengesankan lebih dari 100 meter tingginya, Sedudo Falls - seperti kebanyakan jatuh, mata air, dan sumur di Jawa diyakini menjadi semacam air mancur pemuda. Pemerintah kabupaten dan masyarakat sekitar, selalu mengadakan upacara tradisional setiap Suro. Menurut mereka, air terjun Sedudo digunakan untuk mandi Pama Prahista patung di upacara, lalu air terpercik ke tubuh untuk mendapatkan keselamatan dan awet muda. Upacara tradisional mengambil air Sedudo sakral sebagai tanda untuk memulai mandi umum dilakukan oleh 12 gadis-gadis dengan rambut panjang dan anak laki-laki. Bentuk prosesi ini sedang mandi bersama di kolam renang di bawah air terjun Sedudo, dan diadakan setiap Suro (bulan Jawa pertama). Prosesi ini dipimpin oleh Bupati Nganjuk dan diikuti oleh pengunjung lokal, dan para wisatawan yang datang dari seluruh Jawa. Setelah mandi, masih di kawasan Sedudo, para pengunjung akan dihibur dengan seni tradisional bernama Jedor.
Air terjun Sedudo terletak di kaki Gunung. Wilis, seperti banyak jatuh; air jernih, jatuh, dan udara segar. Tapi air terjun ini sumur di Jawa diyakini menjadi semacam air mancur dari pemuda, terutama selama bulan pertama dari tahun Jawa, akan diberkati dengan pemuda abadi. Selain dari air terjun itu sendiri, perjalanan ke atas bukit dari Nganjuk, mengikuti sungai saat ini, menawarkan kunjungan yang luar biasa dari negara gunung segar. Dalam Air Terjun, kita juga bisa mendapatkan Fasilitas seperti; toilet, kamar mandi, penjual makanan, penjual pakaian, penjual buah-buahan, dan suvenir. Selain dari air terjun itu sendiri, perjalanan ke atas bukit dari Nganjuk, mengikuti sungai saja, menawarkan pemandangan yang luar biasa dari negara gunung.(nc-fariz)
0 komentar:
Posting Komentar